Bukit Doa


Objek wisata alam yang juga menjadi tempat wisata religi ini terkenal di Sulawesi Utara. Bukit ini memang berada tepat di bawah kaki Gunung Mahawu dan terlihat begitu indah khas dengan suasana pegunungan. Tak hanya itu, Anda bisa memotret suasana sekitar tempat wisata yang diketahui banyak menjadikan pengunjung makin betah.

Bukit Doa Tomohon merupakan salah satu objek wisata alam yang juga menjadi tempat wisata religi. Khususnya untuk umat Kristiani yang berada di Tomohon, ulawesi Utara. Ada suasana yang sejuk dan indah yang membuat tempat ini juga sering dijadikan tempat berlangsungnya pemberkatan nikah yang kudus. Ada juga yang menggelar pesta pernikahan dengan tema bukit serta seringkali tempat ini disebut dengan Jalan Salib Mahawu.

Di Puncak Bukit Doa, Anda bisa melihat pemandangan yang memukau. Ada Chapel of Mother Mary atau juga disebut Kapel Maria. Bentuknya juga berbeda dari gereja-gereja biasanya. Hal ini yang menjadikan chapel tersebut menjadi spot favorit untuk bisa berfoto.

Tak hanya itu, Bukit Doa Tomohon juga memiliki Grotto of Mother Marry yang mana Anda bisa beribadah disana. Bangunannya juga terlihat indah yang makin menambah pesona bukit. Ada perkebunan yang hijau dan memanjakan mata kita. Sementara pemandangan yang ada di sekitar kota Tomohon ini juga terdapat pegunungan dan terlihat Gunung Lokon yang jelas. Gunung Lokon ini juga merupakan gunung paling aktif di dunia. Jika Anda lihat dari bukit maka bisa terasa begitu dekat.

Bukit Doa berada di Tomohon yang jaraknya sekitar 30 kiometer dari Manado. Anda bisa mencapainya dengan waktu kurang lebih 40 menit menggunakan kendaraan pribadi. Lokasi tepatnya berada di Jalan Lingkar Timur Kota Tomohon tepatnya ada di kaki Gunung Mahawu. Masuk di Kelurahan Kakaskasen II, Kecamatan Tomohon Utara. Bukit ini memiliki banyak bunga yang ditanam di sekitarnya. Apalagi Tomohon juga dikenal sebagai Kota Bunga dengan backgroundnya Gunung Lokon.

Lokasinya juga indah, bersih dan tenang serta memiliki banyak bangunan unik dan juga akses yang mudah. Terutama jika dari Manado, Anda bisa menjadikan Bukit Doa ini sebagai destinasi wisata religi unggulan. Setelah dari Bukit Doa, kunjungi objek wisata lain yang tak kalah cantik. Ada Danau Tondano, Danau Linow atau mengunjungi Pasar Tomohon yang menjual banyak makanan. Seperti yang ada di Tinoor, mereka memiliki makanan Kawok yang merupakan makanan berbahan dasar tikus hutan ala Minahasa.




 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Batu Pasak Wanua

Gambar
  Setelah menikmati keindahan wisata alamnya, anda juga bisa menjajal wisata budaya yang tidak kalah menarik. Wisata budaya ini bisa dimulai dengan mengunjungi Batu Pasak Wanua. Batu ini merupakan batu peninggalan zaman megalitikum yang bentuknya layaknya menhir. Dimana batuan yang berdiri kokoh ini dikenal masyarakat dengan Batu Pasak Wanua. Kini selain bisa dijadikan destinasi wisata, batu ini juga dijadikan sebagai lokasi melaksanakan berbagai upacara. Batuan ini tidak hanya terdapat dalam satu wilayah saja. Sebab masyarakat menjadikan menhir ini sebagai batas kampung atau bahkan ada yang dijadikan sebagai media pemujaan. Dari batu menhir ini memang terdapat berbagai cerita yang terdengar dan beredar. Cerita cerita tersebut juga berkaitan erat dengan mitos yang berkembang. Anda bisa menemukan batuan menhir ini di beberapa kelurahan seperti Nataan, Lowu dan Wawali yang masih di Minahasa Tenggara.
Baca selengkapnya

Gunung Payung

Gambar
Desa Poopo yang berada di Kecamatan Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara punya obyek wisata baru yang sedang viral. Obyek wisata yang sudah di kenal sejak 2015 silam itu bernama Negeri di Atas Awan yang terletak di puncak Gunung Payung, Desa Poopo. Gunung Payung menjadi tempat wisata eksotis dengan pemandangan hamparan awan di kaki gunung. Di tempat ini wisatawan serasa berada di atas awan, tak salah jika tempat ini dijuluki sebagai Negeri di Atas Awan, bahkan pemandangan di sini tidak kalah indahnya dengan Negeri di Atas Awan yang ada di Kampung Lolai, Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Dari atas puncak gunung yang berketinggiannya mencapai 500 mdpl, para turis bisa menyaksikan lanskap alam yang sangat indah dan makin terasa eksotis manakala matahari pagi mulai menampakkan diri, langit berubah warna oranye, merah dan kuning. Sunrise disini sangat indah, itupun kalau kamu beruntung bisa menyaksikannya, karena biasanya sunrise tidak terlihat karena tertutup awan. G
Baca selengkapnya